Apa Pistol Paling Mematikan

Apa Pistol Paling Mematikan

Berikut pistol paling mematikan di dunia:

1. Smith and Wesson 500 Magnum (S&W 500M)

Pistol revolver ini merupakan produk Amerika Serikat yang diperkenalkan sejak 2003. Peluru yang ditembakkan S&W 500M bisa menembus serta meledakkan objeknya.

Oleh karena akurasinya paling baik dibandingkan pistol lainnya, S&W 500M juga digunakan para pemburu di AS. Produsen memasarkannya dengan dua varian panjang laras yani 10,2 dan 21,3 cm. Semakin panjang laras tentunya meningkatkan akurasi tembakan.

Kelebihan pistol ini terdapat pada larasnya yang panjang sehingga meningkatkan akurasi serta melonarkan peluru dengan kecepatan 112 kilometer per jam.

Pistol paling mematikan selanjutnya adalah Desert Eagle buatan pabrikan senjata Israel. Senjata ini begitu terkenal sehingga sering ditampilkan pada film-film bergenre action.

Dijuluki sebagai Prestige Resolve in the World, Desert Eagle dilengkapi peluru magnum yang dapat menusuk sekaligus menciptakan ledakkan pada target.

Dengan panjang laras 260 mm dan berat 1,6 kilogram membuat senjata ini semakin ciamik. Desert Eagle dilengkapi peluru 357 Magnum, 41 Magnum, 44 Magnum, 440 Cor-bon, dan 50 Action Express.

3. Ruger Super Redhawk .454 Casull

Senjata ini diklaim mampu menyebabkan kerusakan besar dibandingkan pistol lainnya. Bukan tanpa alasan, Ruger Super Redhawk 454 Casull menggunakan peluru lebih besar.

Desain pistol ini memperlihatkan karakter lengkap dan mematikan. Selain itu pistol dilengkapi alat bidik yang bisa meningkatkan tingkat akurasi.

Selain itu energi tembak peluru dapat mencapai titik 1.900 kaki per detik. Perpaduan antara kecepatan dan akurasi membuat pistol ini sangat mematikan

Pistol paling mematikan selanjutnya bisa dibilang legenda. Rumor yang beredar Colt M1911A1 sudah digunakan oleh tentara Amerika Serikat selama 70 tahun.

Senjata ini mampu memuat tujuh peluru dengan kemampuan melesat 1.225 kaki per detik. Selain populer di militer, Colt M1911A1 juga digunakan warga sipil AS.

Senjata buatan Jerman ini digunakan oleh pasukan elite TNI seperti Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dan Komando Pasukan Katak (Kopaska). Pistol ini juga digunakan selama 28 tahun oleh pasukan elite AS, Navy SEAL.

Senjata bekerja menggunakan metode dual action yang berarti dalam satu tarikan tuas mampu melakukan tembakan dan kokangan sekaligus. Namun juga dapat dioperasikan dengan manual yakni untuk mengokang saja.

Model ini dijual dengan empat pilihan jenis peluru, 919mm Parabellum, .40 S&W, .357 SIG, atau .22 Long Rifle. Pada dasarnya memiliki desain dasar yang sama dengan SIG Sauer P220, namun dikembangkan untuk menggunakan magasin tumpukan ganda berkapasitas lebih tinggi sebagai pengganti magasin tumpukan tunggal P220.

Sang perancang Gaston Glock sengaja mendesain pistol ini dengan simpel, mudah digunakan, namun ampuh. Sesuai namanya, Glock 17 dapat memuat 17 butir peluru 9 mm.

Glock 17 merupakan pengganti pistol Walther P38 yang digunakan Nazi. Pada uji kelayakan oleh angkatan bersenjata Austria pada 1982, Glock 17 mampu menembakkan 10.000 peluru dengan hanya macet sekali.

Sebuah peralihan dari busur dan panah yang tidak efektif, senapan dan pistol adalah senjata tembak pilihan militer dunia modern. Bukan hanya efektif di medan pertempuran, pistol juga dapat digunakan sebagai senjata untuk melindungi diri dari orang jahat. Hanya saja, perlu izin untuk menggunakannya.

Berbagai perang dan konflik yang berkecamuk dalam ratusan tahun terakhir telah melahirkan berbagai pistol mematikan. Dari berusia ratusan tahun hingga yang paling modern, inilah pistol-pistol dengan kapasitas menembak paling mematikan di dunia.

Disclaimer: Artikel ini mengandung gambar senjata. Kebijaksanaan pembaca amat diharapkan.

Dianggap sebagai peralihan dari pistol revolver, Colt 1911 adalah pistol semi-otomatis pertama yang dipakai oleh angkatan bersenjata Amerika Serikat (AS). Diperkenalkan pada 1911 oleh perancang senapan asal AS, John Moses Browning, Colt 1911 menggantikan tugas pistol kaliber .38 yang dipakai sejak pada perang Filipina - AS (1899 - 1902).

Colt 1911 asli memiliki berat 1 kilogram dan memiliki magasin internal dengan kapasitas tujuh peluru. Pada tahun 1924, Colt 1911 diperbarui agar lebih ergonomis, ke standar M1911A1. Meskipun memiliki desain yang rumit, Colt M1911AI tak lekang oleh waktu.

Karena paten Colt 1911 habis dan ketahanan Colt M1911AI yang mumpuni, produsen senjata AS berlomba-lomba merakit M1911AI versinya sendiri. Pada 2012, Komando Operasi Khusus Angkatan Laut AS (MARSOC) memakai Colt M45A1, versi termutakhir dari M1911A1, sebagai pistol wajibnya.

Dirancang simpel, ampuh, dan mudah digunakan oleh perancang senjata asal Austria, Gaston Glock, Glock 17 mudah dibongkar; hanya dengan satu tombol, bagian slide dan laras Glock 17 dapat dikeluarkan untuk dibersihkan.

Pada 1982, Glock 17 lulus uji keandalan Angkatan Bersenjata Austria dengan hanya sekali macet dari 10.000 sesi menembak. Oleh karena itu, Glock 17 dianggap layak menggantikan pistol Walther P38, pistol yang identik dipakai oleh Nazi Jerman pada Perang Dunia II (PDII).

Sesuai namanya, magasin pada Glock 17 dirancang untuk memuat 17 peluru berukuran 9 milimeter. Dari segi akurasi, Glock 17 dirancang untuk membantu koordinasi tangan dan mata penembak secara alami. Sejak Glock 17 hingga kini, pistol semi-otomatis Glock dapat ditemukan hampir di dalam gudang persenjataan angkatan bersenjata di berbagai negara.

Dikembangkan dan diproduksi pada 1983 oleh perusahaan senjata Jerman - Swiss, SIG Sauer, SIG P226 diciptakan untuk menggantikan M1911AI di angkatan bersenjata AS di tes XM9 Service Pistol Trials pada 1984. Menyisakan dua pistol, SIG P226 dan Beretta M9, M9 keluar sebagai pemenangnya karena harga yang lebih murah. Namun, angkatan laut khusus AS, SEAL, memilih SIG P226.

P226 juga digunakan di berbagai angkatan bersenjata di seluruh dunia, salah satunya Komando Pasukan Khusus (Kopasus) dan Komando Pasukan Katak (Kopaska) di Indonesia. Sesudah mengabdi di SEAL selama 28 tahun, pistol P226 akhirnya digantikan tugasnya oleh Glock 19.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Dilengkapi dengan tuas decocker pada sisinya untuk menurunkan hammer tanpa menembak, P226 memiliki desain "double action", yang berarti satu tarikan pelatuk panjang akan sekaligus mengokang pistol dan menembak. Tenang, P226 juga dapat digunakan dalam mode "single action", dikokang secara manual dan tarikan pelatuk lebih pendek untuk menembak.

Baca Juga: 7 Peristiwa Paling Unik dalam Perang Dunia II, Apa Saja?

Desert Eagle Mark XIX

Desert Eagle memang terkenal karena daya tembaknya. Saking terkenalnya, Desert Eagle sering tampil di film, seri action, dan game. Versi terkini dari Desert Eagle, Mark XIX, adalah yang dianggap paling mematikan karena menembakkan peluru .50 Action Express (.50AE), salah satu peluru terbesar dan paling mematikan dalam sejarah senjata genggam.

Diperkenalkan pada 1995 oleh perusahaan senjata AS, Magnum Research, dan rekan Israelnya, Israel Military Industries (IMI), Mark XIX adalah dibuat dengan laras 6 dan 10 inci serta magasin tujuh peluru. Saat ini, Mark XIX terkenal dipakai oleh angkatan bersenjata Portugal (GOE) dan Polandia (GROM).

Tidak seperti pistol semi-otomatis lain di pasaran, Mark XIX dibuat dengan mekanisme gas dan piston yang mirip dengan bedil AK-47! Dengan rem laras (muzzle brake) di ujung larasnya, Mark XIX dapat menembakkan timah panas dengan recoil kecil, sehingga penembak tidak kewalahan dengan daya tembaknya yang besar.

Itulah daftar enam pistol yang paling mematikan di dunia. Tidak untuk masyarakat awam, lebih baik pistol-pistol ini tetap digunakan oleh pihak berwenang dan militer demi keamanan bersama. Dari lima pistol ini, manakah yang pernah kamu dengar, lihat, atau genggam?

Baca Juga: 8 Misi Paling Berbahaya dalam Perang Dunia II, Apa Saja?

Tidak hanya senapan serbu, pistol terbaik buatan Rusia juga sangat beragam. Foto: ist

punya banyak sekali senjata mematikan. Mulai dari nuklir, rudal, tank Malka, bahkan

. Nyatanya, pistol buatan Rusia yang merupakan senjata paling praktis untuk dibawa, tak kalah mematikan dibandingkan senapan AK47 rancangan Mikhail Kalashnikov.

Nah, ini adalah daftar

buatan Rusia terbaik sepanjang masa:

Pistol Makarov dibuat untuk menggantikan pistol semi otomatis TT-33. Namun, menggunakan katrid 9mm dibandingkan katrid 7,62x25mm. Karakteristik pistol ini lebih ringan dan lebih kecil dari TT-33. Senjata ini dipilih oleh Uni Soviet hingga 1991. Namun, senjata itu dihapus pada masa keruntuhan Soviet.

Makarov sudah umum dan murah. Harganya mulai USD50 hingga USD450, memiliki performa sangat baik.

TT-30 /TT-33 atau yang lebih dikenal dengan Tokarev merupakan sebuah pistol legendaris yang menggunakan 20 peluru. Pistol ini dikembangkan pada awal 1930 dan digunakan oleh Soviet hingga 1952.

Sempat tergantikan oleh Makarov, Tokarev akhirnya digunakan di lebih 30 negara di seluruh dunia. Menggunakan peluru 7,62 x 25 mm, pistol ini dapat menembakkan peluru kaliber 7,63 mm Mauser. Belakangan ini dibuat juga versi yang menggunakan peluru 9mm Parabellum.

Pistol ini dirancang oleh Igor Stechkin dan Boris Avramov pada 1993 sebagai PSA. Nama itu diambil dari dua orang yang merupakan perancang senjatanya, yakni Stechkin dan Avramov. Pistol tersebut dibuat untuk menggantikan Makarov, tetapi akhirnya dihilangkan.

OTS 27I sempat dipresentasikan ke beberapa perusahaan dan muncul di berbagai pameran dagang.

Pistol ringan yang dikenal mematikan dan terkuat di dunia. GSH-18 memiliki bobot sangat ringan. Ini menjadi salah satu pistol terkuat di Rusia saat ini yang menggantikan pistol Makarov di sejumlah unit pasukan keamanan.

Militer Rusia pada awal 2000an berupaya mencari pistol baru yang ringan dan elegan yang lebih kuat dari Makarov dan dapat disembunyikan di balik baju. Oleh karenanya, produsen senjata Rusia berupaya membuat GSH-18 ini sehingga akhirnya pistol tersebut dimiliki oleh semua unit militer Rusia dan menjadi pistol favorit petugas keamanan Rusia.

Teknologi persenjataan pada saat ini dibarengi dengan perkembangan teknologi yang mulai canggih. Salah satu senjata yang terus mengalami penyempurnaan sehingga menghasilkan daya rusak mengagumkan adalah pistol.

Pistol dapat sangat diandalkan lantaran bobotnya yang ringan, simple namun tetap berkualitas. Dengan bobot yang ringan, pistol dapat memudahkan penggunanya untuk bermanuver dalam memuntahkan peluru.

Sampai saat ini, pistol memiliki nilai yang kaya akan bentuk dan tentu efeknya mematikan. Berikut adalah beberapa pistol paling mematikan yang pernah ada di dunia seperti dikutip dari boombastis.com.

Glock menjadi pistol andalan bagi para penegak hukum di berbagai belahan dunia. Didesain tipis dan ringan namun mematikan dengan bahan-bahan berkualitas membuat pistol jenis ini masih banyak diminati. Penggunaan bahan polymer mampu mengurangi hentakan yang ditimbulkan saat memuntahkan peluru.

Pistol ini juga memiliki mekanisme bongkar yang cukup susah. FBI saja butuh waktu lama untuk membongkar dan memasangnya. Pistol jenis Glock 20 dapat memuat 15 peluru 10 milimeter yang masing-masingnya mampu dilontarkan hingga kecepatan 1.600 kaki per detik.

Selain militer dan penegak hukum, pistol ini juga kerap digunakan untuk berburu.

Colt 1911 merupakan senpi buatan pengrajin pistol kenamaan bernama John Browning. Pistol Colt 1911 telah erat melekat pada militer Amerika Serikat (AS). Meski modelnya terkesan jadul, namun senpi jenis ini sudah dipakai lebih dari 70 tahun.

Pistol ini bisa diisi tujuh butir peluru dan setiap satu butirnya bisa dimuntahkan dengan kecepatan 1.225 kaki per detik. Pistol Colt 1911 juga nyaman digunakan sehingga sangat populer di kalangan militer, maupun warga sipil.

Ruger Super RedHawk 454 Casull

Bicara mengenai daya rusak, pistol revolver sangat unggul ketimbang pistol biasa. Selain pistol ini berisi peluru yang lebih besar, revolver juga semakin banyak dikembangkan. Salah satu yang paling keren di antaranya jenis revolver yaitu Ruger Super RedHawk 454 Casull.

??Pistol ini dilengkapi dengan lensa bidik yang membuatnya mampu meletuskan peluru dengan sangat akurat. Sedangkan kecepatan pelurunya yang dimuntahkan bisa mencapai 1.900 kaki per detik. Adapun kombinasi akurasi dan kecepatan ini disempurnakan dengan deretan peluru sebesar 240 gram.

Smith & Wesson 500 Magnum

Smith & Wessong 500 Magnum adalah pistol paling mematikan di dunia. Pistol ini berjenis revolver yang punya daya hancur hampir sama seperti Desert Eagle.

Namun pistol yang satu ini memiliki kelebihan lain dikarenakan moncongnya yang lebih panjang dari revolver biasa. Sehingga akurasinya juga lebih hebat. Kemampuan ini juga didukung oleh kecepatan pelurunya yang dilontar di mana mampu menembus angka 2.075 kaki per detik.

Desert Eagle merupakan senjata buatan Israel yang sudah mendunia efek mematikannya. Jika lazimnya pistol lain hanya seperti menusuk saja, Desert Eagle mampu membuat obyeknya tertusuk dan meledak. Daya hancurnya memang gila dengan sematan peluru 325 gram-nya.

Sejak zaman dulu, manusia terus mencoba menemukan persenjataan efektif untuk segera mengakhiri perang dengan cepat. Dari panah, sekarang manusia lebih mengandalkan timah panas yang ditembakkan melalui senjata api seperti pistol dan senapan. Selain ampuh untuk melawan banyak lawan, satu lawan satu pun bisa.

Sepanjang sejarah peperangan antar umat manusia, dunia mengenal berbagai senjata api yang terkenal karena keampuhannya menyelesaikan konflik. Inilah 10 senjata api paling ampuh dalam sejarah. Hanya boleh digunakan oleh mereka yang terlatih!

https://www.youtube.com/embed/CxKFs2vANJw

Diproduksi untuk tentara Nazi Jerman "Wehrmacht" dan pasukan pengawal Adolf Hitler "Waffen SS" pada paruh ke-2 Perang Dunia II (PD2), Maschinengewehr/MG (senapan mesin/machine gun) 42, sesuai namanya, diproduksi pada 1942. MG-42 diproduksi untuk menjadi pengganti MG-34 yang lebih mahal dan susah diproduksi.

Dijuluki "Gergaji Hitler" karena suaranya yang unik, MG-42 mudah ditembakkan dan dapat menembakkan 1.200 butir peluru 7.92×57mm Mauser per menit, dibandingkan 850 peluru oleh MG-34. Laras MG-42 mengandalkan udara agar mendingin. Bahayanya, besi laras MG-42 bisa meleleh jika ditembakkan non-stop selama 5 menit. Karenanya, pasukan Nazi memiliki laras cadangan untuk MG-42 setiap waktu.

https://www.youtube.com/embed/KJXMgg7Y-lo

Diproduksi untuk Kepolisian Austria pada 1982 karena lulus uji kualitas, pistol semi-otomatis Glock masih tetap digunakan hingga masa kini karena keampuhannya. Bahkan, jika digunakan di bawah air, Glock pun akan tetap bisa menembak. Generasi pertama pistol Glock dan yang paling terkenal, Glock 17, dapat memuat hingga 50 peluru (tergantung jenis magasin)!

Berbahan polimer, pistol Glock dijamin tahan air dan anti macet, hanya sekali dalam uji 10.000 tembakan. Sempat diragukan kualitasnya, hingga saat ini Glock adalah salah satu pistol paling laris yang dipakai aparat penegak hukum, dari kepolisian hingga angkatan militer negara!

https://www.youtube.com/embed/QYbfUufa350

Digunakan sejak Perang Dunia I (PD1) pada 1895, senapan Lee-Enfield dipakai oleh angkatan Britania Raya dan negara Persemakmuran lainnya. Lee-Enfield mampu memuat satu magasin dengan 10 selongsong peluru .303 British. Akurasi Lee-Enfield mencapai maksimal 503 meter - 2,7 kilometer di pemandangan terbuka!

Untuk senapan ini, tentara Britania Raya dilatih sampai bisa melakukan "mad minute", yaitu menembakkan 20 - 30 peluru dalam 60 detik pada 30 target! Dengan kata lain, tentara Britania Raya harus mampu me-reload Lee-Enfield hingga dua kali dan menarik bolt action Lee-Enfield dalam waktu kurang dari setengah detik!

Ular Kobra Kaspia (0,10 Mg/Kg)

Bisa ditemukan di sejumlah negara seperti Turkmenistan, Tajikistan, Kirgistan, hingga India, kobra kaspia adalah spesies ular kobra yang paling berbisa di dunia. Ular ini bisa ditemui di wilayah kaki bukit dan pegunungan berbatu hingga ketinggian 3.000 meter.

Spesies ini dikenal sangat agresif dan pemarah. Racun kobra kaspia dapat memicu neurotoksisitas, rasa sakit, dan pembengkakan parah usai terkena. Bila tidak diobati, racun kobra kaspia menyebabkan kematian hingga 70-75%, tertinggi dari seluruh spesies kobra.

Ular Kobra Bermata Satu (0,47 Mg/Kg)

Kobra bermata satu atau nama Latinnya, Naja kaouthia, dapat ditemukan di banyak negara Asia Tenggara, mulai dari Bangladesh hingga Vietnam. Ular ini memangsa mamalia kecil, amfibi, ular, dan reptil lainnya.

Dengan ukuran rata-rata 1,35 hingga 1,5 meter, Naja kaouthia memiliki racun kuat yang terdiri dari neurotoksin postsinaptik. Usai terkena, korban gigitannya akan mengalami gejala berupa rasa kantuk, muka memerah, hingga pusing dalam waktu 1 sampai 4 jam.

Senjata Api Terkuat, Nomor 3 Bisa Merobek Tank dan Rontokkan Pesawat

Pistol revolver ini merupakan produk Amerika Serikat yang diperkenalkan sejak 2003. Peluru yang ditembakkan S&W 500M bisa menembus serta meledakkan objeknya.

Oleh karena akurasinya paling baik dibandingkan pistol lainnya, S&W 500M juga digunakan para pemburu di AS. Produsen memasarkannya dengan dua varian panjang laras yani 10,2 dan 21,3 cm. Semakin panjang laras tentunya meningkatkan akurasi tembakan.

M2HB “Ma Deuce” BMG

https://www.youtube.com/embed/l81HtTCUlGw

Diproduksi di Amerika Serikat (AS) sejak 1933, senapan mesin berat M2 Browning memiliki magasin dengan selongsong peluru khusus, .50 BMG (Browning Machine Gun). Dari pasukan darat hingga pasukan udara, .50 M2HB BMG dapat menghabisi mereka semua. Nama "Ma Deuce" berasal dari nomenklatur M2 Browning saat itu.

Sama seperti MG-42, selongsong M2HB BMG butuh udara agar mendingin dan dapat menembakkan 450 - 575 peluru per menit dengan sistem belt-fed. Bahkan, jika diisi dengan peluru khusus, SLAP (Saboted Light Armor Penetrator), M2HB BMG dapat menembus lapisan tank dari jarak 500 meter! Senapan mesin berat ini lebih sering terlihat di atas mobil tentara atau di pesawat tempur zaman dulu.

Baca Juga: 7 Senjata Super Peninggalan Perang Dunia II, Pasti Kamu Gak Menyangka!

Ular Kobra Penyembur Khatulistiwa (0,60 Mg/Kg)

Spesies kobra dengan racun paling mematikan nomor sepuluh adalah kobra penyembur khatulistiwa (equatorial spitting cobra). Ular ini terdapat di wilayah Asia Tenggara seperti Thailand, Malaysia, Filipina, Brunei, Indonesia, dan Singapura.

Ketika terancam, kobra bernama Latin Naja sumatra ini akan langsung meludahkan bisa atau menggigit. Bisa yang dimilikinya adalah campuran dari neurotoksin, sitotoksin, dan kardiotoksin. Bila tidak diobati, racunnya akan menyebabkan kematian.

Berikut pistol paling mematikan di dunia:

1. Smith and Wesson 500 Magnum (S&W 500M)

Ular Kobra dengan Racun Paling Mematikan

Dikutip dari Biotech Academy, bisa atau racun ular diukur menggunakan LD 50. Apa itu? LD 50 (singkatan dari Lethal Dose 50%) adalah dosis zat yang membunuh 50% individu dalam suatu kelompok uji.

Pada intinya, semakin sedikit dosis yang dibutuhkan untuk membunuh 50% objek uji coba, misalnya tikus, maka semakin rendah LD 50-nya dan semakin kuat racun atau bisa tersebut.

Misalnya, laba-laba black widow memiliki LD 50 sebesar 4,3 miligram per kilo. Artinya, racun laba-laba ini lebih kuat dibanding bisa ular karpet yang memiliki angka LD 50 sebesar 120 miligram/kg. Namun, hal ini juga berarti, laba-laba black widow menghasilkan jumlah racun yang lebih sedikit per gigitan dibanding si ular.

Lalu, kobra apa saja yang memiliki racun paling mematikan? Dirangkum dari World Atlas dan Owlcation, daftar ular kobra dengan racun paling mematikan adalah sebagai berikut:

Ular Kobra Tanjung (0,37 Mg/Kg)

Gigitan kobra tanjung dianggap sebagai keadaan darurat medis yang memerlukan perawatan segera untuk menghindari kematian. Perawatan standar gigitan ular ini adalah rawat inap, pembersihan lokasi luka, serta intubasi dan ventilasi.

Spesies kobra tanjung adalah hewan endemik Afrika bagian selatan. Ia dapat hidup di berbagai habitat seperti sabana, semak belukar, gurun, dan daerah semi gurun. Kebiasaannya menyambangi rumah manusia menjadikannya salah satu ular paling ditakuti di Afrika.